
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa 1444H Bekam Tidak Membatalkan Puasa
Puasa merupakan salah satu ibadah yang sangat mulia dalam
agama Islam. Ibadah puasa dilaksanakan selama satu bulan penuh pada bulan
Ramadan, yang mana pada bulan ini umat muslim diperintahkan untuk menahan diri
dari makan, minum, dan berbagai hal yang dapat membatalkan puasa dari terbit
fajar hingga terbenam matahari.
Puasa adalah salah satu bentuk ibadah yang sangat
penting dalam agama Islam, karena dengan melakukan puasa, seorang muslim dapat
mendekatkan diri kepada Allah SWT. Selain itu, puasa juga dapat membantu umat
muslim untuk meningkatkan kesabaran, keikhlasan, dan kepedulian sosial terhadap
sesama.
Lalu Apakah Bekam dapat Membatalkan Puasa?
Dari Ibnu ‘Abbas ra berkata bahwa Nabi shallallahu
‘alaihi wa sallam berbekam dalam keadaan berihrom dan berpuasa.
Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu ditanya, “Apakah
kalian tidak menyukai berbekam bagi orang yang berpuasa?” Beliau berkata,
“Tidak, kecuali jika bisa menyebabkan lemah.”
Menurut pada dokter, bekam yang paling baik dilakukan
adalah pada jam dua atau jam tiga siang. Tidak boleh dilakukan setelah berhubungan
badan (jima) atau aktivitas berat lainnya, dan tidak boleh setelah kenyang atau
ketika tidak lapar.
Pro dan Kontra dari beberapa Ulama tentang Batalnya
Puasa Saat Melalukan Bekam, Namun Beberapa Ulama Membolehkan, Terlebih bahwa
umumnya puasa menjadi batal karena sebab adanya sesuatu yang masuk ke dalam
tubuh, bukan sebab sesuatu yang keluar dari tubuh.
Demikianlah beberapa tips yang dapat membantu Anda
untuk menjalankan ibadah puasa dengan lancar dan nyaman. Semoga puasa kita di
tahun ini menjadi berkah dan mendapat ridha dari Allah SWT. Amin.